PONTIANAK KOTA BERSINAR: Sepercik Harapan dari Bumi Khatulistiwa
Pontianak Kota Bersinar, Pontianak Kota Khatulistiwa dan Pontianak Kota Seribu Parit adalah julukan yang tepat untuk menggambarkan kondisi sebuah kota yang mencakup wilayah seluas 107,82 km². Sebuah kota kecil yang tepat dilintasi garis lintang nol derajat bumi, dilalui Sungai Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia dan motto daerah Kota Pontianak adalah "Pontianak Kota Bersinar".
 |
| Sumber Gambar : https://www.instagram.com/borneoskycam |
Kota Pontianak berkembang dari yang awal mulanya didirikan dengan struktur masyarakat pada tahun 1771 dan kemudian menjadi pemerintahan kesultanan pada tahun 1778 oleh Syarief Abdurahman Al-Kadrie. Perkembangan yang terjadi selama abad 20 mulai menyebabkan Kota Pontianak menjadi salah satu pusat pertumbuhan Kalimantan Barat.
Mewujudkan Kota Pontianak sebagai Kota Bersinar (bersih, sehat, indah, aman dan ramah) adalah cita-cita dari kota yang berumur sangat tua ini, dan Walikota adalah figur ideal yang membawa perubahan besar bagi Kota Pontianak yang kita sayangi ini. Untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kota Pontianak. Selanjutnya apa saja tafsiran yang harus dilakukan untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar ?
PONTIANAK KOTA BERSINAR
1. PONTIANAK BERSIH
Kota Pontianak pernah mendapatkan penghargaan sebagai salah satu kota terbersih pada tahun 1993. Penghargaan Adipura yang disabet kota ini telah membuktikan bahwa motto Pontianak Bersih telah berhasil. Tapi apakah penghargaan itu bisa dijadikan patokan bahwa Pontianak betul-betul bersih ?. Budaya masyarakat Kota Pontianak adalah budaya sungai, dimana masyarakatnya menggantungkan hidup pada sungai Kapuas.
Sungai Kapuas beberapa tahun terakhir mengalami pencemaran, belum lagi kurangnya kesadaran masyarakat bantaran sungai untuk tidak membuang sampah di sungai, dan dibeberapa sudut kota yang menuntut penanganan secara serius mulai dari pemukiman hingga penanganan sampah.
Berangkat dari permasalahan yang ada, masyarakat Kota Pontianak perlahan sadar akan pentingnya mewujudkan motto Pontianak Kota Bersinar. Partisipasi masyarakat berkumpul dalam wadah komunitas hijau yang turut aktif dalam aksi mewujudkan Pontianak Bersih. Salah satu di antaranya adalah Komunitas Gerakan Senyum Kapuas (GSK) Kalbar yang digagas oleh Beny Tanheri, komunitas peduli pada isu-isu berbau lingkungan.
2. PONTIANAK SEHAT
Tujuan dari Pontianak Sehat adalah mewujudkan kondisi yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni oleh masyarakatnya dan sebagai tempat untuk bekerja dan berkarya bagi warganya dengan terlaksananya berbagai program pembangunan berwawasan kesehatan, sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakat.
Salah satu aspek untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar adalah pembuatan, penggunaan, dan pemeliharaan sumber air bersih (sumur gali, sumur pompa, atau air pipa), jamban atau WC, tempat sampah dan lubang pembuangan sampah, serta tempat pembuangan air bekas dari dapur dan kamar mandi.
3. PONTIANAK INDAH
Kota Pontianak muncul sebagai kota perdagangan dan jasa, sehingga banyak berdiri bangunan megah seperti pusat perbelanjaan dan hotel-hotel berbintang. Tidak hanya itu, banyak tempat-tempat wisata yang menambah nilai jual seperti Rumah Radakng, Monumen Equator, Keraton Kadriah, Gereja Katedral, City Park, Hutan Kota, dan seterusnya. Dengan pembangunan yang signifikan membuat wajah Kota menjadi indah dan menambah nilai jual untuk dikunjungi oleh masyarakat luar Pontianak. Akan tetapi membangun Kota Pontianak yang mana di situ berdiri bangunan-bangunan megah dan moderen sekalipun, belum bisa dikatakan berhasil kalau tidak bisa menjanjikan peluang kerja dan mengurangi jumlah pengangguran di kota ini.
4. PONTIANAK AMAN
Mewujudkan rasa aman dan nyaman untuk seluruh masyarakat Kota Pontianak harus lebih diperhatikan dan menjadi prioritas utama oleh Pemerintah Kota Pontianak. Hal ini tidak akan bisa terwujud, apabila tidak didukung oleh aparat keamanan terkait yakni Kepolisian dan TNI serta peran aktif elemen masyarakat.
Dewasa ini, tingkat kriminalitas di Kota Pontianak meningkat tajam setiap tahunnya, mulai dari kejahatan obat terlarang, pembunuhan, pemerkosaan, hingga aksi begal. Karena letak Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan negara tetangga membuat kawasan ini rawan akan tingkat kriminalitasnya.
5. PONTIANAK RAMAH
Syarat terakhir untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar adalah RAMAH. Potensi-potensi Kota Pontianak yang dimilikinya antara lain: Posisi Kota Pontianak sebagai kota transit yang semakin menarik investor, potensi sebagai pelabuhan nasional ramah lingkungan dan potensi sebagai kota kunjungan wisata dalam dan luar negeri. Maka dari itu, seluruh elemen masyarakat Kota Pontianak harus menumbuhkan sikap ramah terhadap pendatang dan ramah terhadap sesama warga kota, dan semua itu sudah teraktualisasikan secara nyata lewat slogan "Awak Datang Kamek Sambut" yang berarti jika Anda datang ke Pontianak jangan takut, karena akan kita sambut dengan ramah dan baik.
Kota Pontianak pernah mendapatkan penghargaan sebagai salah satu kota terbersih pada tahun 1993. Penghargaan Adipura yang disabet kota ini telah membuktikan bahwa motto Pontianak Bersih telah berhasil. Tapi apakah penghargaan itu bisa dijadikan patokan bahwa Pontianak betul-betul bersih ?. Budaya masyarakat Kota Pontianak adalah budaya sungai, dimana masyarakatnya menggantungkan hidup pada sungai Kapuas.
Sungai Kapuas beberapa tahun terakhir mengalami pencemaran, belum lagi kurangnya kesadaran masyarakat bantaran sungai untuk tidak membuang sampah di sungai, dan dibeberapa sudut kota yang menuntut penanganan secara serius mulai dari pemukiman hingga penanganan sampah.
Berangkat dari permasalahan yang ada, masyarakat Kota Pontianak perlahan sadar akan pentingnya mewujudkan motto Pontianak Kota Bersinar. Partisipasi masyarakat berkumpul dalam wadah komunitas hijau yang turut aktif dalam aksi mewujudkan Pontianak Bersih. Salah satu di antaranya adalah Komunitas Gerakan Senyum Kapuas (GSK) Kalbar yang digagas oleh Beny Tanheri, komunitas peduli pada isu-isu berbau lingkungan.
2. PONTIANAK SEHAT
Tujuan dari Pontianak Sehat adalah mewujudkan kondisi yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni oleh masyarakatnya dan sebagai tempat untuk bekerja dan berkarya bagi warganya dengan terlaksananya berbagai program pembangunan berwawasan kesehatan, sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakat.
Salah satu aspek untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar adalah pembuatan, penggunaan, dan pemeliharaan sumber air bersih (sumur gali, sumur pompa, atau air pipa), jamban atau WC, tempat sampah dan lubang pembuangan sampah, serta tempat pembuangan air bekas dari dapur dan kamar mandi.
3. PONTIANAK INDAH
Kota Pontianak muncul sebagai kota perdagangan dan jasa, sehingga banyak berdiri bangunan megah seperti pusat perbelanjaan dan hotel-hotel berbintang. Tidak hanya itu, banyak tempat-tempat wisata yang menambah nilai jual seperti Rumah Radakng, Monumen Equator, Keraton Kadriah, Gereja Katedral, City Park, Hutan Kota, dan seterusnya. Dengan pembangunan yang signifikan membuat wajah Kota menjadi indah dan menambah nilai jual untuk dikunjungi oleh masyarakat luar Pontianak. Akan tetapi membangun Kota Pontianak yang mana di situ berdiri bangunan-bangunan megah dan moderen sekalipun, belum bisa dikatakan berhasil kalau tidak bisa menjanjikan peluang kerja dan mengurangi jumlah pengangguran di kota ini.
4. PONTIANAK AMAN
Mewujudkan rasa aman dan nyaman untuk seluruh masyarakat Kota Pontianak harus lebih diperhatikan dan menjadi prioritas utama oleh Pemerintah Kota Pontianak. Hal ini tidak akan bisa terwujud, apabila tidak didukung oleh aparat keamanan terkait yakni Kepolisian dan TNI serta peran aktif elemen masyarakat.
Dewasa ini, tingkat kriminalitas di Kota Pontianak meningkat tajam setiap tahunnya, mulai dari kejahatan obat terlarang, pembunuhan, pemerkosaan, hingga aksi begal. Karena letak Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan negara tetangga membuat kawasan ini rawan akan tingkat kriminalitasnya.
5. PONTIANAK RAMAH
Syarat terakhir untuk mewujudkan Pontianak Kota Bersinar adalah RAMAH. Potensi-potensi Kota Pontianak yang dimilikinya antara lain: Posisi Kota Pontianak sebagai kota transit yang semakin menarik investor, potensi sebagai pelabuhan nasional ramah lingkungan dan potensi sebagai kota kunjungan wisata dalam dan luar negeri. Maka dari itu, seluruh elemen masyarakat Kota Pontianak harus menumbuhkan sikap ramah terhadap pendatang dan ramah terhadap sesama warga kota, dan semua itu sudah teraktualisasikan secara nyata lewat slogan "Awak Datang Kamek Sambut" yang berarti jika Anda datang ke Pontianak jangan takut, karena akan kita sambut dengan ramah dan baik.
Masalah-masalah yang ada sebaiknya harus dapat diselesaikan secepatnya, karena apabila tidak maka motto Pontianak Kota Bersinar tidak akan memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan kota-kota lain di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung dan lain-lain.
Demikianlah kurang lebih artikel PONTIANAK KOTA BERSINAR: Sepercik Harapan dari Bumi Khatulistiwa. Mewujudkan Kota Pontianak sebagai Kota Bersinar adalah suatu cita-cita yang sederhana. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan Anda tentang Kota Pontianak.
 |
| Masjid Jami' Pontianak || Sumber Gambar : https://www.instagram.com/borneoskycam |
Kota kebanggaan kalbar, salam dari sanggau :D
BalasHapusKebanggan Kalbar pasti kwan... Ibunya kota2 yg ada di kalbar...
Hapussaya pernah hampir ke pontianak
BalasHapustiket sudah di tangan, tapi mmg blm rejeki
masih pengen ke sana deh
InshaAllah ada kesempatan, main sini yaa bu...
Hapuswah makin penasaran aja ama kota pontianak hehehe
BalasHapusAda waktu main dong sini.... :)
HapusWah jadi pengen travelling ke kota pontianak nih :D
BalasHapusMongo mas sini... Sampeyan datang saya temenin jalan
Hapusagak jauh dari balikpapan
BalasHapusMsih satu pulau bro
Hapussilau gan .. jadi pengen kesana ..
BalasHapusMari mari sini gan
Hapussponsor dit jangan lupa
BalasHapusiye bang......
HapusPontianak Kota Bersinar
BalasHapus